Belitung, Wartapembaruan.co.id - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) melalui Balai Latihan Kerja (BLK) Belitung mulai membuka pendaftaran pelatihan berbasis kompetensi untuk tahap I.
Kepala Balai Latihan Kerja (BLK) Belitung Rahmad Faisal mengatakan pendaftaran Pelatihan Berbasis Kompetensi yang sekarang ini ada 5 (Lima) paket program pelatihan.
"Lima paket program pelatihan berbasis kompetensi ini, seperti Barista, Front Office Receptionist, Tour Guide, Pembuatan Roti dan Kue, dan Pengolahan Ikan," kata Rahmad Faisal, Kamis (28/1/2021).
Adapun untuk jumlah jam pelatihan (JP) masing-masing program, tambah Rahmad, yakni, untuk Program Pelatihan Barista 180 Jam Pelajaran (JP), Front Office Receptionist 180 JP, Tour Guide 180 JP, Pembuatan Roti dan Kue 140 JP, dan Pengolahan Ikan juga 140 JP.
Menurut Rahmad, pendaftaran melalui aplikasi Sistem Informasi Ketenagakerjaan (Sisnaker), mulai dibuka 25 - 31 Januari 2021. "Pelaksanaan Tes Online 2 Pebruari 2021, Pelaksanaan wawancara 3 Pebruari 2021, dan untuk Pengumuman 5 Pebruari 2021," ujar Rahmad seraya menambahkan semua 100 persen gratis, dibiayai pemerintah.
Ada 6 (Enam) syarat bagi calon yakni:
1. Laki-laki/Perempuan Minimal usia 16 tahun;
2. Fotocopy Ijazah Pendidikan Terakhir 2 lembar;
3. Fotocopy KTP 2 lembar;
4. Pas Foto 3x4 (2 lembar merah);
5. Tidak sedang mengikuti Pendidikan Formal dan Tidak Sedang Bekerja; dan
6. Lulus Tes Seleksi.
Peserta pelatihan juga akan mendapatkan beberapa fasilitas yakni:
- Perlengkapan peserta;
- Pakaian praktik;
- Pakaian olah raga;
- Bahan pelatihan;
- Modul Pelatihan;
- Konsumsi Peserta;
- Asuransi; dan
- Sertifikat bagi yang kompeten.
Rahmad menjelaskan, program pelatihan itu dibuat sebagai bentuk meningkatkan dan mengembangkan kompetensi kerja, produktivitas, disiplin, dan etos kerja peserta pelatihan pada tingkat keterampilan dan keahlian tertentu, sesuai jenjang dan kualifikasi jabatan ataupun pekerjaan.
"Metode pelatihan nya, belajar terstruktur, teori, diskusi, tanya jawab, praktek, terus belajar mandiri atau individu, serta belajar kelompok," pungkas Rahmad Faisal (Azwar).
