Program pemerintah dalam percepatan ekonomi masyarakat yang terdampak covid 19 begitu pesat, dengan tujuan masyarakat terkurangi beban hidupnya.
Berbagai bentuk bantuan langsung tunai di gelontorkan kepada masyarakat.
Salah satu potensi yang menjadi perhatian Kapolres Merangin adalah budidaya Porang, selain dengan adanya budidaya lebah madu.
Adapun semua kegiatan tersebut adalah tujuan untuk percepatan bangkit nya ekonomi masyarakat di masa pandemi yang tak kunjung usai.
Hari ini Kapolres Merangin bersama Lembaga Perlindungan Konsumen Nusantara Indonesia ( LPKNI) Merangin melakukan panen raya Porang di budidaya Porang pak Suwignyo yang akrab di panggil "Mbah Nyo" didesa Bedeng Rejo Kecamatan Bangko Barat. Selasa (27/07/2021)
Bersama Kapolres Merangin AKBP. Irwan Andy Purnamawan, SIK didampingi H. Sukarlan, SE Ketua DPD Lpkni Merangin ikut panen raya Porang, yang begitu antusias dan sebuah prospek menjadikan.
" Ini sebagai salah satu kegiatan percepatan dan peningkatan ekonomi masyarakat, dengan budidaya Porang dan sebagai solusi adanya kegiatan PETI di Merangin" ucap Kapolres Merangin.
"Selain itu budidaya Porang ini sangat prospek ekonomi tinggi karena komoditas ekspor" tambahnya.
Disaat yang sama pak Suwignyo alias Mbah Nyo, orang nya supel dan gaul sangat lincah dalam memberikan informasi tentang porang kepada siapapun yang silahturahmi ke tempat nya.
" Alhamdulillah kami sudah panen porang perdana , dengan modal awal hanya Rp. 5.000,000,- sudah kembali modal dengan jual katak nya, selain itu saat ini kami masih stok katak 1,5 kwintal" ucap Mbah Nyo dengan semangat nya
"Alhamdulillah untuk penjualan hasil dari Porang tidak mengalami kendala, karena kami sudah MOU dengan PT. Porang Bunian Sejahtera di Solok" tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama Ketua DPD Lpkni Merangin, Karlan mengharapkan adanya dukungan dari semua pihak.
" Terkait budidaya porang diharapkan dukungan semua pihak baik pemerintah, perbankan dan masyarakat" ucap Karlan.
" Karena kendala yang dihadapi masyarakat petani porang adalah modal awal, khusus nya pembelian bibit porang ( katak), tambahnya.
Sekali lagi untuk percepatan ekonomi disaat pandemi ini salah satunya.
Tinggal kita tunggu uluran dari instansi dan dinas terkait.
(kt)
Salah satu potensi yang menjadi perhatian Kapolres Merangin adalah budidaya Porang, selain dengan adanya budidaya lebah madu.
Adapun semua kegiatan tersebut adalah tujuan untuk percepatan bangkit nya ekonomi masyarakat di masa pandemi yang tak kunjung usai.
Hari ini Kapolres Merangin bersama Lembaga Perlindungan Konsumen Nusantara Indonesia ( LPKNI) Merangin melakukan panen raya Porang di budidaya Porang pak Suwignyo yang akrab di panggil "Mbah Nyo" didesa Bedeng Rejo Kecamatan Bangko Barat. Selasa (27/07/2021)
Bersama Kapolres Merangin AKBP. Irwan Andy Purnamawan, SIK didampingi H. Sukarlan, SE Ketua DPD Lpkni Merangin ikut panen raya Porang, yang begitu antusias dan sebuah prospek menjadikan.
" Ini sebagai salah satu kegiatan percepatan dan peningkatan ekonomi masyarakat, dengan budidaya Porang dan sebagai solusi adanya kegiatan PETI di Merangin" ucap Kapolres Merangin.
"Selain itu budidaya Porang ini sangat prospek ekonomi tinggi karena komoditas ekspor" tambahnya.
Disaat yang sama pak Suwignyo alias Mbah Nyo, orang nya supel dan gaul sangat lincah dalam memberikan informasi tentang porang kepada siapapun yang silahturahmi ke tempat nya.
" Alhamdulillah kami sudah panen porang perdana , dengan modal awal hanya Rp. 5.000,000,- sudah kembali modal dengan jual katak nya, selain itu saat ini kami masih stok katak 1,5 kwintal" ucap Mbah Nyo dengan semangat nya
"Alhamdulillah untuk penjualan hasil dari Porang tidak mengalami kendala, karena kami sudah MOU dengan PT. Porang Bunian Sejahtera di Solok" tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama Ketua DPD Lpkni Merangin, Karlan mengharapkan adanya dukungan dari semua pihak.
" Terkait budidaya porang diharapkan dukungan semua pihak baik pemerintah, perbankan dan masyarakat" ucap Karlan.
" Karena kendala yang dihadapi masyarakat petani porang adalah modal awal, khusus nya pembelian bibit porang ( katak), tambahnya.
Sekali lagi untuk percepatan ekonomi disaat pandemi ini salah satunya.
Tinggal kita tunggu uluran dari instansi dan dinas terkait.
(kt)
