BREAKING NEWS
 

PMII UIN STS Jambi Tantang KPK: “Zona Hijau Korupsi untuk Jambi Tidak Masuk Akal!"


Jambi, Wartapembaruan.co.id
  —  Di momentum Hari Anti Korupsi Sedunia, suara keras datang dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat UIN STS Jambi. Melalui Ketua Komisariat, Ahmad Khotib Lubis, PMII menegaskan bahwa penetapan Jambi sebagai zona hijau tindak pidana korupsi oleh KPK adalah sebuah ironi besar dan tidak sesuai dengan realitas faktual di lapangan.

PMII menilai label “zona hijau” justru menimbulkan tanda tanya besar. Pasalnya, berbagai kasus dugaan korupsi yang menyeret pejabat daerah, kepala dinas, hingga pimpinan strategis masih menghiasi catatan hukum di Provinsi Jambi.

“Bagaimana mungkin Jambi disebut zona hijau, sementara dugaan korupsi terus bermunculan, baik pada pejabat aktif maupun dalam proyek multiyears yang anggarannya raksasa namun hasil pekerjaannya jauh dari harapan?” tegas PMII.

Mahasiswa menyoroti sederet proyek bernilai besar — seperti pembangunan Masjid Stamaratul Insan, Stadion Swarna Bumi, hingga Ruang Terbuka Hijau — yang dinilai bermasalah dan menyisakan banyak pertanyaan publik. Begitu pula dengan dugaan korupsi yang menyeret pejabat di Dinas Pendidikan Provinsi Jambi, yang menunjukkan bahwa pola penyimpangan anggaran masih terus berulang.

PMII menegaskan bahwa korupsi bukan sekadar perbuatan melawan hukum, tetapi kejahatan kemanusiaan yang merampas hak rakyat dan memperlambat pembangunan daerah. Karena itu, penyematan status “zona hijau” dinilai sangat bertolak belakang dengan kondisi sosial dan temuan di lapangan.

Atas dasar itu, PMII mendesak KPK untuk:

1. Meninjau ulang penetapan Jambi sebagai zona hijau korupsi.

2. Melakukan pengawasan ulang terhadap proyek-proyek beranggaran besar.

3. Mengusut tuntas setiap dugaan penyimpangan tanpa pandang bulu.

“Hari Anti Korupsi tidak boleh menjadi seremonial belaka. Ini momen bagi masyarakat dan mahasiswa untuk memastikan penegakan hukum tidak berhenti pada label, tetapi menyentuh akar persoalan,” tegas Ahmad Khotib.

Di akhir pernyataannya, PMII menyatakan komitmen untuk terus mengawal isu korupsi di Jambi.


Hidup mahasiswa! Hidup rakyat Indonesia!

Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image