Iklan

Proyek SPAM Menuai Kritik, Warga Minta Tegur Kontraktor

warta pembaruan
08 Februari 2021 | 8:40 PM WIB Last Updated 2021-02-09T13:31:54Z
Bandar Lampung, wartapembaruan.co.id - Proyek pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) dibandar Lampung yang sedang beroperasi menuai kritik  dari salah satu warga setempat yang juga pengurus salah satu organisasi.

Kritikan tersebut datang dari LSM Gerakan Masyarakat pembangunan Lampung (Gamapela), yang mempersoalkan para pekerja maupun galian tanah yang sedang dilakukan di jalan turi raya, kelurahan Tanjung senang, bandar Lampung.

Menurut, M.Toni,  ketua LSM Gamapela, dirinya sangat menyayangkan para pekerja yang tidak memperhatikan sistem pengamanan pekerja dan tidak ada pengamanan disepanjang jalan yang sedang dilakukan galian.

Inikan mengganggu arus lalu lintas, dan Seharusnya mereka memasang rambu-rambu, kata Toni kepada wartapembaruan pada hari Senin, (08/02/2021)

Dia juga berharap kepada  pemerintah daerah untuk memperhatikan dan menegur  pelaksana pekerjaan dan kontraktor jangan semau-maunya mereka bekerja.

Sementara dari pihak kontraktor  PT.kartika ekayasa melalui pelaksana lapangan saat dimintai konfirmasi mengatakan , kami semua perijinan pada galian tanah pipa PDAM sudah dikonfirmasi oleh perusahaan, Terang Aldo

Kemudian untuk volume panjang pada area ditempat sini lebih kurang 200 meter dengan kedalaman 75 cm , pada pipa 3 ins. Sambungnya.

Sebelum berita ini diturunkan wartapembaruan belum menyempatkan mengkonfirmasi lebih lanjut pada pihak-pihak lainya.. (Ashari)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Proyek SPAM Menuai Kritik, Warga Minta Tegur Kontraktor

Trending Now

Iklan