Iklan

Riau Sejahtera, Polri dan Masyarakat Menjaga", Kapolda Riau : Kesejahteraan Menjadi Tujuan Dalam Tatanan Berdemokrasi

warta pembaruan
19 Januari 2021 | 8:24 PM WIB Last Updated 2021-01-19T13:24:30Z


RENGAT, Wartapembaruan.co.id - Bertempat di lantai 5 Gedung Utama Polda Riau jalan Pattimura nomor 13 kota Pekanbaru, Kapolda Riau Inspektur Jenderal (Irjen) Polisi Drs Agung Setya Imam Efendi menjadi pembicara dalam sebuah diskusi umum dengan thema "Riau Sejahtera, Polri dan Masyarakat Menjaga" yang dilaksanakan pada Selasa (19/1/2021) pagi.

Selain dihadiri Kapolda Riau, acara dialog ini juga dihadiri oleh KH. Abdurahman Kaharuddin dari Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Profesor DR Khairunnas Rajab selaku Guru Besar UIN Suska Riau, Pendeta Ricky Nelson Tampubolon selaku tokoh umat Kristiani Riau dan Ir AZ Fachri Yasin dari Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Riau.

Pada kesempatan itu, Kapolda Riau menyampaikan bahwa kesejahteraan menjadi tujuan dalam dasar tatanan negara demokratis. Hal itu berhubungan dengan bagaimana cara kita mengarahkan energi positif untuk masyarakat dan pemerintah dalam mewujudkan kesejahteraan sebagaimana cita-cita pendiri bangsa kita. Dua komponen tersebut merupakan hal penting dan harus dipahami secara bersama sama.

"Saat ini banyak orang kurang mampu di sekitar kita, pemrintah harus mampu menyelesaikan permasalahan itu dengan menggali potensi kekayaan intelektual sehingga menciptakan pemikiran atau produk-produk baru menjadi hal yang produktif. Kita juga ingin memajukan kehidupan dan kerukunan umat beragama yang semuanya itu menjadi modal luar biasa, "ungkapnya Jenderal Polisi Bintang Dua ini dengan lugas dan tegas.

Di tempat yang sama, KH. Abdurrahman Kaharuddin mengatakan bahwa FKUB dalam mewujudkan kesejahteraan menurut pandangan Islam menjadi tujuan masyarakat dengan modal pertama adalah kerukunan dalam mencapai kesejahteraan. Dalam Al Qur'an dalam surat Al - Quraisy Allah menegaskan ada tiga unsur pokok dalam menjaga kerukunan yakni mengkokohkan keimanan sebagai individu, menjaga Kebutuhan dasar jiwa dan menjaga keamanan lingkungan, "ujarnya.

Sementara, Ketua FPK Riau Ir. AZ. Fachri Yasin menyampaikan bahwa kegiatan yang di sampaikan Kapolda Riau yaitu Kapolda Anti Korupsi. Menyoal kesiapan pembangunan di Riau bukanlah kepentingan pribadi tapi melainkan untuk mensejahterakan masyarakat, "sebutnya singkat.

Selanjutnya, Pendeta Ricky Nelson Tampubolon dalam kesempatan itu menyampaikan apresiasi atas upaya yang telah dilakukan pemerintah khususnya Polda Riau. Saat ini negara yang kita cintai ini masih sedang dilanda pandemi Covid-19. Oleh karena itu, kita sebagai masyarakat mempunyai kepentingan yang sama menghadapi serta tetap melaksanakan protokoler kesehatan (Prokes) yang dianjurkan pemerintah, "imbuhnya.

Di penghujung acara, Prof. DR. Khairunas Rajab menyebut bahwa kita hadir di sini untuk Indonesia yang baik, bermartabat dan memiliki dedikasi yang tinggi untuk kemajuan bersama, terutama untuk menjadikan Riau yang sejahtera. Pada hari ini wabah Covid-19 masih mengintai kita semua dan mudah-mudahan kita bisa akhiri dengan upaya kita sendiri sehingga tidak phobia dengan covid-19, "pungkas Guru Besar UIN Suska Riau ini.


Acara ini diikuti oleh sekitar 50 orang peserta yang merupakan tokoh lintas agama, Pemuda Anshor, pimpinan Pondok Pesantren di Riau dan tokoh masyarakat lintas Etnis dan acara pun berlangsung aman tenteram dengan menerapkan  Prokes.


Penulis : Lamhot Manurung.
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Riau Sejahtera, Polri dan Masyarakat Menjaga", Kapolda Riau : Kesejahteraan Menjadi Tujuan Dalam Tatanan Berdemokrasi

Trending Now

Iklan