Kapolsek jambi selatan, AKP M Alfian menyebut kronologi kejadian berawal dari cekcok mulut antara genk motor (Tersangka) dan korban, dimana tersangka tak terima di salip oleh kendaraan kedua korban.
” Pada saat itu tersangka temannya di peluk korban, kemudian terjadi pembacokan ” sebut kapolsek, Jum’at (22/1)
Lebih lanjut alfian membeberkan diperkirakan tersangka bersama berlima pada saat melakukan penyerangan, Namun Hanya kedua tersangka yang melakukan pembacokan tersebut.
“tersangka melarikan diri ke batam, selama 6 bulan lamanya, ketika merasa aman tersangka eri pulang kejambi, satu minggu setelah tersangka pulang tim mendapatkan info bahwa tersangka Eri kembali kejambi ” sebutnya.
Remaja yang baru lulus SMA ini berhasil di bekuk polisi ketika berada di rumahnya yang berada di legok, kecamatan danau sipin, kota jambi pada 12 januari 2021 lalu
” saat penangkapan sempat terjadi kejar kejaran, berdasarkan keterangan pelaku baru sekali ini melakukannya, ” kata Alfian.
Tersangka mengaku merasa dendam kepada salah seorang warga lorong jahit, namun mereka salah sasaran.
” dendam bang, karena teman kita ada yang di bacok juga ” ungkap eri kepada awak media, Jum’at (22/1)
Di ketahui satu tersangka lainnya yang merupakan teman Eri, masih buron dan di kabarkan melarikan diri ke jawa barat.
” Satu tersangka masih DPO, di ketahui melarikan diri ke bandung, jawa barat ” ujar Ipda Putu Gede Ega
( kian tat )
