Proyek dengan Nilai Kontrak Rp.1,3
55.530000 ,Dikerjakan oleh CV Karya SHAFTI.
Ketika Tim media ini,konfirmasi kesalah satu pekerja tentang siapa rekanan proyek tersebut,pekerja tersebut mengatakan bahwa rekanan pembangunan irigasi tersebut adalah Agus,Kata salah seorang pekerja yang tidak mau disebutkan namanya.
Menyikapi temuan tersebut diatas,M Purba,SH Praktisi Hukum yang dimintai tanggapannya,(Sabtu,21/8/2021,jika demikian temuan dilapangan proyek tersebut luput dari pengawasan,maka dipastikan pembangunan Irigasi tersebut juga bisa tidak maksimal dikerjakan rekanan,tegasnya.
Seharusnya tugas dari konsultan pengawas itu mencatat semua laporan kemajuan pekerjaan dilapangan, bagaimana mungkin bisa membuat softdrawing dan bult drawingnya jika konsultan pengawas saja tidak dilapangan,Justek dll.
Jadi dengan temuan ini bisa jadi antara dinas terkait dan rekanan sudah main mata,yang penting proyek tersebut bisa dikerjakan sesuai dengan tepat waktu,tanpa memikirkan mutu dari pekerjaan tersebut.jadi kita minta kepada dinas terkait,apabila pekerjaan ini suatu saat nanti akan diserahterimakan maka sebaiknya dilakukan uji Mutu dari pekerjaan tersebut, pungkasnya.
Dan kita meminta kepada Aparat Penegak hukum kedepan agar menjadikan proyek ini menjadi atensi untuk dilidik.
Ketika temuan tersebut diatas hendak dikonfirmasi ke Kabid pengairan Subdi,SE namun no kontak selulernya tidak aktif ,begitu No kontak Seluler Kadis PUPR Gayo Lues lagi-lagi ketika dihubungi tidak aktif.(AViD)
