DEMAK, Wartapembaruan.co.id – Vaksinasi COVID-19 untuk anak usia 6 sampai 11 tahun sudah dimulai sejak Selasa (14/12/2021) kemarin. Pelaksanaan vaksinasi sesuai dengan Instruksi Presiden Republik Indonesia dalam upaya melindungi anak dari virus Covid-19.
Tak hanya melindungi anak dari infeksi virus Corona, pemberian vaksin kepada anak juga untuk mencegah anak-anak menularkannya kepada orang dewasa yang rentan. Dengan begitu, rantai penularan virus Corona benar-benar bisa diputus.
Untuk mendukung program nasional pencapaian vaksinasi anak, Kodim 0716/Demak menjemput bola dengan menggelar vaksinasi anak usia 6-11 tahun di SD Negeri Ngemplak dan SD Negeri Brumbung, Kecamatan Mranggen, Senin (20/12/2021).
Vaksinasi oleh tim Nakes Klinik Pratama Kartika 19 Kodim 0716/Demak ini dipimpin oleh dr. Putri Nidya Citra, yang merupakan istri dari Komandan Kodim 0716/Demak Letkol Czi Pribadi Setya Pratomo. Dan dihadiri oleh koordinator vaksin Kodim 0716/Demak Kapten Kav N. Pasaribu, dan Danramil 12/Mranggen Kapten Arm Sukartiyo.
Vaksinasi dengan vaksin Sinovac kali ini, menyasar 126 anak usia 6-11 tahun yang merupakan siswa siswi SDN Ngemplak, dan 156 siswa siswi SDN Brumbung. Selain itu, juga ada 8 orang warga masyarakat Desa Ngemplak dan 14 warga Desa Brumbung yang ikut vaksin.
Menurut dr. Putri Nidya Citra, pemberian vaksin Covid-19 kepada anak-anak sangat perlu dilakukan guna mengurangi resiko anak terinfeksi virus Corona dan untuk memutus mata rantai penularannya. Mengingat, tidak sedikit kasus anak yang terinfeksi Covid-19, hingga berakibat fatal.
Sebelum pemberian vaksin kepada anak, dr. Citra menjelaskan ada beberapa hal yang harus disiapkan dan diperhatikan. Hal utama yang harus dipersiapkan adalah anak harus memiliki kondisi badan yang sehat. Jika ada riwayat penyakit, maka harus dalam kondisi terkendali.
“Sebelum kita suntikkan vaksin, kita pastikan kondisi anak sehat tidak ada kontraindikasi, tidak demam, tidak sedang batuk pilek atau diare. Selain itu, kondisi mental anak juga kita perhatikan, ” jelas dr. Citra.
Ia menambahkan, walaupun nantinya sudah tervaksin, diharapkan para guru dan orangtua tetap mengingatkan anak-anaknya untuk tidak lupa menerapkan protokol kesehatan dimanapun berada.
Kepala SDN Ngemplak, Suharsih, S.Pd., menyambut baik program vaksinasi anak di sekolahnya. Dirinya berharap dengan percepatan vaksinasi kepada anak didiknya, dapat menunjang kegiatan belajar mengajar secara tatap muka, sehingga nantinya anak-anak tidak kawatir lagi karena sudah mendapatkan suntik vaksin.
“Beberapa hari kemarin kita sudah berikan pemahaman kepada anak didik dan orangtuanya mengenai tujuan vaksinasi Covid-19. Alhamdulillah mereka menyambut baik. Semoga dengan vaksinasi ini, proses belajar mengajar secara tatap muka dapat berjalan kembali tanpa ada rasa takut dan kawatir lagi,” pungkasnya. (pendim0716).
