Iklan

Tim Anti Tawuran di Manggarai Dikukuhkan oleh Kapolda Metro Jaya

12 Oktober 2022 | 11:59 AM WIB Last Updated 2022-10-12T05:28:38Z


Wartapembaruan.co.id, Jakarta
- Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Dr. Mohammad Fadil Imran, M.Si mengukuhkan Tim Anti Tawuran di Kelurahan Manggarai Kecamatan Tebet Jakarta Selatan, Selasa (11-10-2022)

Acara pengukuhan Tim Anti Tawuran itu hadiri oleh Wakil Walikota Jaksel, Dirbinmas, Kabidhumas Polda
Metro Jaya, Kapolres Metro Jaksel, Dandim 0504/Jakarta Selatan, Camat Tebet dan Lurah Manggarai.

Dalam sambutannya, Kapolda menyampaikan apresiasi kepada Bhabinkamtibmas, Babinsa maupun perangkat RW di Kelurahan Manggarai.

"Ini merupakan tugas pertama dan mulia bagi Kombes Pol Ade Ary Kapolres Metro Jakarta selatan bisa berkolaborasi dengan perangkat Rt, Rw dan tokoh masyarakat, ibu-ibu PKK hansip Bhabinkamtibmas, Babinsa untuk menyelesaikan persoalan yang ada di Wilayah Manggarai," Ujar Irjen Fadil.

Kapolda juga berpesan, agar Kapolres bisa menyelesaikan persoalan yang ada di wilayah. Apabila wilayah Manggarai selesai insya allah wilayah Jakarta Selatan selesai dalam 50% Kapolres harus datang setiap minggu ke Wilayah Manggarai agar di kenal oleh warga Manggarai.

Kapolda menjelaskan, sepanjang tahun 2022 saja, kasus tawuran masih sering terjadi di Manggarai dan wilayah Jakarta lainnya. Hal ini menjadi bukti bahwa progress kita dalam memerangi tawuran masih belum maksimal.

"Fenomena ini seperti sudah menjadi penyakit masyarakat yang “kronis” menahun, dan tak kunjung sembuh," Kata Irjen Fadil.

"Dalam menghadapi permasalahan tawuran di ibu kota, kita harus mencabut rumput sampai ke akar-akarnya. Sehingga kita bisa meredam potensi tawuran di masyarakat sebelum terjadi," sambungnya seraya berharap pertemuan tersebut tidak hanya sekedar seremonial semata.

Tidak itu saja, Kapolda juga meminta jajaran PMJ terus berinovasi dan mengarah kepada perspektif pemolisian modern yang selalu mengedepankan pencegahan kejahatan. Kendati demikian, dalam menjaga kamtibmas kata Fadil  polisi tidak dapat bekerja sendiri, harus merangkul, bekerjasama dan bergerak bersama semua elemen masyarakat yang ada.

"Polda Metro Jaya tidak bisa mencegah tawuran sendiri, perlu adanya kolaborasi dan sinergitas agar upaya ini berjalan lebih efektif. Mengapa?bayangkan, yang tawuran ini pasti memiliki keluarga, ada pranata keluarga, ada tetangga, ada sekolah, ada Pak RT, RW, Karang Taruna, Pak Lurah, Pak Camat, Bapak Walikota fungsi kontrol harus holistik, begitu juga dengan intervensinya. Namun kunci utamanya adalah “Ketahanan Keluarga”, paparnya.

Dalam menjaga kkamtibmas, kata Fadil, Polda Metro Jaya akan terus melakukan upaya preventif kepolisian dengan mengusung Program Ada Polisi, yang bertujuan untuk mendatakan dan mencegah terjadinya tindakan kriminal oleh pelaku. Ini adalah wujud pemolisian modern berbasis komunitas, penguatan pada pencegahan.

"Semoga dengan adanya Tim Anti Tawuran Kelurahan Manggarai, mampu berkontribusi untuk meminimalisir angka tawuran di Manggarai," tutup Irjen Fadil.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Tim Anti Tawuran di Manggarai Dikukuhkan oleh Kapolda Metro Jaya

Trending Now

Iklan