Oleh: Timboel Siregar (Pengamat Ketenagakerjaan/Sekjen OPSI/BPJS Watch)
Jakarta, Wartapembaruan.co.id - Lagu Ambulance Zigzag diciptakan Iwan Fals tahun 1981, yang mengkritisi perlakuan berbeda di rumah sakit. Nyonya kaya pingsan yang bergelimang perhiasan langsung ditangani oleh para medis dengan cepat tanpa ditanya ongkos pengobatan, tapi pasien bersarung yang badannya melepuh akibat pangkalan bensin ecerannya meledak ditanya ongkos pengobatan yang dijawab si pasien tidak bawa uang, eehh si suster cantik berkata silahkan bapak tunggu di muka.
Bila nanti Pemerintah menetapkan KRIS Satu Ruang Perawatan untuk pasien JKN, dan ketika KRIS tersebut penuh maka hanya ada dua pilihan bagi si pasien yaitu cari RS lain, atau menjadi pasien umum dengan membayar sendiri ke RS.
Kalau saat ini dengan ruang perawatan klas 1,2 dan 3, mengacu pada Peraturan Menteri Kesehatan No. 28 Tahun 2014 maka dalam hal ruang rawat inap yang menjadi hak peserta penuh, peserta dapat dirawat di kelas perawatan satu tingkat lebih tinggi paling lama 3 (tiga) hari. Selanjutnya dikembalikan ke ruang perawatan yang menjadi haknya.
Apabila kelas sesuai hak peserta penuh dan kelas satu tingkat diatasnya penuh, peserta dapat dirawat di kelas satu tingkat lebih rendah paling lama 3 (tiga) hari dan kemudian dikembalikan ke kelas perawatan sesuai dengan haknya.
Bila nanti KRIS hanya satu ruang perawatan, dan klas tersebut penuh maka tidak ada lagi alternatif klas perawatan lain yang bisa melayani peserta JKN. Pasien JKN harus cari RS lain yang bisa menanganinya, atau pasien menjadi pasien umum agar bisa ditangani langsung oleh RS tersebut.
Peserta yang hanya mengandalkan program JKN, akan semakin sulit mendapatkan ruang perawatan, dan hal ini berbeda dengan pasien mampu yang bisa menjadi pasien umum tanpa lagi sulit mencari RS lain.
Mayoritas Rakyat, 90 persen lebih, sangat mengandalkan Program JKN untuk pelayanan kesehatannya termasuk untuk rawat Inap, dan bila akses ruang perawatan semakin sulit dengan KRIS satu ruang perawatan maka dengan sangat sadar Pemerintah telah melanggar isi Pasal 34 ayat (3) UUD 1945 yang mengamanatkan Negara bertanggung jawab atas penyediaan fasilitas pelayanan kesehatan dan fasilitas pelayanan umum yang layak.
Dengan KRIS Satu Ruang Perawatan, nantinya si suster cantik akan bilang dengan enteng, KRIS penuh dan silahkan menjadi pasien umum untuk bisa dirawat, atau silahkan cari RS lain bila mau menggunakan JKN.
Lirik lagu Ambulan Zig Zag
Deru ambulan memasuki pelataran rumah sakit yang putih berkilau.
Di dalam ambulan tersebut tergolek sosok tubuh gemuk bergelimang perhiasan
Nyonya kaya pingsan mendengar kabar putranya kecelakaan
Dan para medis berdatangan kerja cepat lalu langsung membawa korban menuju ruang periksa.
Tanpa bahas sana, bahas sini mungkin sudah terbiasa.
Tak lama berselang super helicak datang
Masuk membawa korban yang berkain sarung.
Seluruh badannya melepuh akibat pangkalan bensin ecerannya meledak.
Suster cantik datang mau menanyakan
Dia menanyakan data si korban.
Dijawab dengan jеrit kesakitan.
Suster menyarankan bayar ongkos pеngobatan.
Ai sungguh sayang korban tak bawa uang
Suster cantik ngotot lalu melotot dan berkata silahkan bapak tunggu di muka.
Hey, modar aku, hey, modar aku
Jerit si pasien merasa kesakitan. (Azwar)
Pinang Ranti, 22 Mei 2025
