Kegiatan PBK ini dibuka oleh Sekretaris DPMPTSP-Naker Agam, Widyastuti didampingi Kepala UPT BLK Agam, Aris Priadi, digelar hingga 18 hari ke depan, dengan peserta yang telah lulus seleksi sesuai sub kejuruan yang tersebar di Kabupaten Agam,
Menurut Widyastuti, seleksi dilaksanakan agar pelatihan ini betul-betul diikuti oleh orang yang memiliki bakat dan keinginan sesuai sub kejuruan, dalam hal ini adalah pembuatan kue dan roti.
“Pelatihan ini adalah komitmen DPMPTSP-Naker untuk membekali pencari kerja dengan keahlian, supaya ke depan mereka mudah mencari kerja atau membuka usaha sendiri,” ujarnya Widyastuti.
Widyastuti mengatakan, gelaran pelatihan itu tentunya akan dapat menekan angka pengangguran di Kabupaten Agam, sehingga juga berdampak kepada penurunan angka kemiskinan di daerah itu.
Untuk itu, Widyastuti berharap peserta betul-betul serius mengikuti pelatihan ini, supaya materi yang diberikan dapat dipahami dan diterapkan dalam latihan praktek nanti. “Bagi peserta yang kompeten nanti diberikan sertifikat, dan dapat dijadikan sebagai salah satu persyaratan untuk mencari pekerjaan nanti,” kara Widyastuti.
Sementara itu, Kepala UPT BLK Agam, Aris Priadi menjelaskan, saat ini di BLK juga tengah berlangsung pelatihan dengan sub kejuruan service sepeda motor konvensional, practical office advance dan asisten pembuatan pakaian. “Kemudian sub kejuruan plat welder pengelasan 2F di Lapas Klas II B Lubuk Basung,” jelas Aris Priadi. (Azwar)
