Banda Aceh, Wartapembaruan.co.id -- Muhammad Arianda Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga cabang SEMMI kota banda aceh meminta pemerintah kota banda aceh harus tegas dalam menangani penegakan syariat islam di banda aceh.
Saat ini sudah tidak jarang lagi kita melihat Kasus-kasus yang melanggar syariat islam Seperti khalwat, khamar maupun maisir seakan sudah menjadi hal yang biasa bagi masyarakat di banda aceh.
Salah satu penyebabnya di karenakan kurang tegasnya pemerintah dalam menangani kasus tersebut.
Maka kami dari PC SEMMI kota banda aceh siap mengawal penegakan syariat islam di kota banda aceh jika pemerintah kota membuat kebijakan yang tegas dalam menanganinya. Kami akan menjadi garda terdepan untuk melawan oknum-oknum yang menyepelekan ketegasan syariat islam di banda aceh yang saat ini menjadi kota sentral provinsi Aceh, Ujar arianda.
Yang perlu kita ketahui aceh dari dulu sampai sekarang masih di Kenal dengan tegasnya syariat islam jangan gara-gara segelintir orang yang menfaatkan keadaan zaman hingga membuat gelar syariat islam di banda aceh tidak baik umumnya di aceh.
Harapan kami kepada pemerintah kota banda aceh agar lebih tegas dalam menindak lanjuti pelanggaran syariat islam dan membersihkan tempat-tempat mudah terjadinya pelanggaran syariat islam seperti hotel / Wisma dan Juga warkop yg bercampurnya laki-laki dan perempuan diatas jam 12.00 malam serta tempat lainnya yg kotor dengan pelanggaran syariat islam. Tutup Arianda.
Salah satu penyebabnya di karenakan kurang tegasnya pemerintah dalam menangani kasus tersebut.
Maka kami dari PC SEMMI kota banda aceh siap mengawal penegakan syariat islam di kota banda aceh jika pemerintah kota membuat kebijakan yang tegas dalam menanganinya. Kami akan menjadi garda terdepan untuk melawan oknum-oknum yang menyepelekan ketegasan syariat islam di banda aceh yang saat ini menjadi kota sentral provinsi Aceh, Ujar arianda.
Yang perlu kita ketahui aceh dari dulu sampai sekarang masih di Kenal dengan tegasnya syariat islam jangan gara-gara segelintir orang yang menfaatkan keadaan zaman hingga membuat gelar syariat islam di banda aceh tidak baik umumnya di aceh.
Harapan kami kepada pemerintah kota banda aceh agar lebih tegas dalam menindak lanjuti pelanggaran syariat islam dan membersihkan tempat-tempat mudah terjadinya pelanggaran syariat islam seperti hotel / Wisma dan Juga warkop yg bercampurnya laki-laki dan perempuan diatas jam 12.00 malam serta tempat lainnya yg kotor dengan pelanggaran syariat islam. Tutup Arianda.
