Hal ini disampaikan Plh Kapenrem 143/HO Letda Inf Rusmin Ismail, dalam rilisnya, Kendari, Sultra Minggu(22/8/2021).
Rusmin ungkapkan,memasuki kegiatan akhir latihan Uji Siap Tempur (UST) Tingkat Peleton yang diselenggarakan di wilayah Konawe, Kolaka dan Buton, Yonif 725/Wrg juga menggelar vakisnasi bagi masyarakat yang berada di sekitar tempat latihan yaitu di Langkikima, Konawe Utara, Sulawesi Tenggara, Jumat (20/8/2021).
"Sebagaimana disampaikan Danrem, Brigjen TNI Jannie A. Siahaan,kegiatan ini tidak saja latihan untuk tingkatkan profesionalisme prajurit tapi juga menghadirkan negara di wilayah yang akses sulit ditempuh maupun memiliki potensi konflik,"ujar Rusmin.
Seperti halnya yang dilakukan oleh Danyonif 725/Wrg, Letkol Inf Muh. Amin bersama RS Korem Dr. R. Ismoyo, lanjutnya, untuk membantu masyarakat menghadapi Pandemi COVID 19 mereka melaksanakan kegiatan vaksinasi bagi masyarakat di Langkikima.
"Kita semua berharap, ini bisa menginspirasi stake holder lain untuk terjun bersama membantu masyarakat Sultra menghadapi Pandemi COVID -19.,"tandas Rusmin.
Lebih lanjut Rusmin sampaikan bahwa dalam vaksinasi di Desa Sari Mukti, Kec. Langkikima, Konawe Utara disiapkan sejumlah 30 vial untuk 300 orang.
"Ini juga menindaklanjuti program pemerintah dalam hal pemberian vaksin kepada masyarakat, khususnya di daerah yang aksesnya terbatas," ungkap Rusmin.
"Dari 300 dosis yang disiapkan, diberikan kepada 193 orang baik tahap I maupun tahap 2,"tambahnya.
Sementara itu, Lettu Ckm dr. Afgan Gerta Majid mengatakan, kegiatan vaksinasi juga merupakan upaya terobosan yang diinisiasi oleh Danrem 143/HO untuk membantu masyarakat Sultra.
"Khususnya mereka yang berada di Konawe Utara yang jadi tempat latihan. Semoga bisa membantu masyarakat yang mengalami kesulitan untuk datang ke Rumah Sakit,"ujar Afgan
"Vaksin yang disediakan 300 dosis dan kita juga bekerjasama dengan Puskesmas Langkikima. Alhamdulillah, antusias masyarakat sangat tinggi dan semoga ini jadi membantu meringankan beban mereka di tengah Pandemi,"harap mantan Dokter Yonif 725 itu.
