Solo, Wartapembaruan.co.id - Perwakilan Timnas AMIN, Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi mengajak para relawan dan pendukung Anies-Muhaimin untuk terus berjuang menyosialisasikan sosok capres dan cawapres nomor urut 1.
Hal ini disampaikan Fachrul Razi dalam diskusi Rembug Wedangan Reboan yang diselenggarakan Relawan Aliansi Nasional Indonesia Sejahtera (ANIES) Kota Solo, Jawa Tengah, Rabu, (17/1).
"Kita harus bertindak, berjuang, dan merubah kondisi yang semakin tidak baik baik saja saat ini,' ucap Fachrul Razi.
Fachrul pun membagikan cerita saat Anies masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Saat itu, kata Fachrul, Anies hendak melakukan Safari Natal ke sejumlah gereja di DKI Jakarta dan menemui sejumlah pimpinan gereja yang merayakan Natal. Mereka memberikan respon positif atas kepemimpinan Anies di Jakarta.
"Pak Anies menjabat gubernur pada saat di Safari Natal pimpinan gereja-gereja bercerita tentang kebaikan-kebaikan Pak Anies pada gereja-geraja puri juga kelompok-kelompok keagamaan lain hingga acara tersebut bisa menyentuh hati warga non muslim," ucap Fachrul.
Mantan Menteri Agama ini juga meminta relawan untuk tidak lengah dalam menjaga tempat pemungutan suara (TPS). Ia juga meminta relawan untuk memfoto dan mencatat dokumen C1 yang telah ditandatangani ketua KPPS.
"Hari pencoblosan tanggal 14 Februari 2024 relawan saksi harus hadir di TPS dan mohon jangan lengah, dan diharapkan relawan untuk memfoto dan mencatat dokumen C1 yang sudah ditandatangani oleh ketua KPPS karena formulir asli akan dikirim ke KPU. Bila saat di TPS atau di KPU dan kelurahan terjadi kecurangan kita ramaikan kita bikin ribut, siaga dengan kentongan-kentongan," pinta Fachrul.
Sementara itu, Ketua DPP Basarnas (Badan Saksi Relawan Nasional) Hendrazon mengaku, pihaknya memang tidak memiliki anggaran untuk menjadi saksi pasangan Anies-Muhaimin di Pilpres nanti. Karena itu, diperlukan dukungan dari relawan saksi untuk menjaga TPS.
"Untuk dana saksi AMIN tidak ada budgetnya, hanya diminta kerelaan hati para pendukung untuk jadi saksi juga pengawas dan pemantau saat pemilu," pungkas Hendrazon. (Azwar)
.jpg)
