Pekanbaru, Wartapembaruan.co.id – Seperti pesan Bung Karno, berdikari dalam ekonomi, berdikari dalam energi, pengelolaan Blok Rokan menjadi langkah nyata mewujudkan cita-cita tersebut.
Ditemukan pada 1941 oleh perusahaan minyak asal Amerika Serikat, Caltex – yang kemudian dikenal sebagai PT Chevron Pacific Indonesia – Blok Rokan selama lebih dari 80 tahun menjadi kontributor utama produksi minyak nasional. Namun, pada 9 Agustus 2021, tongkat estafet pengelolaan Blok Rokan resmi beralih ke PT Pertamina Hulu Rokan (PHR), anak perusahaan PT Pertamina (Persero), sebagai bagian dari upaya nasionalisasi industri minyak dan gas bumi (migas) Indonesia.
Di tengah perjalanan baru ini, harapan besar mengalir dari putra kelahiran Pekanbaru, Iwa Muchti, yang saat ini menjabat sebagai Presiden Dewan Energi Mahasiswa Riau.
Dengan sejarah panjangnya, Blok Rokan menjadi ikon kekayaan alam Riau. Memiliki lebih dari 11.000 sumur aktif dan jaringan pipa sepanjang sekitar 13.000 kilometer, blok ini mencakup lapangan-lapangan utama seperti Minas, Duri, Bangko, Bekasap, Balam South, Kotabatak, Petani, Pematang, Petapahan, dan Pager, yang terbentang di area seluas 6.224 km². Setelah hampir satu abad dikelola asing, kembalinya Blok Rokan ke pangkuan ibu pertiwi pada 2021 disambut sorak sorai masyarakat Riau.
"Hari ini, di Blok Rokan, kita bukan sekadar mengebor minyak. Kita menggali kedaulatan. Kita menambang kemandirian. Kita membuktikan bahwa bangsa ini tidak lagi bergantung pada tangan asing," ujar Iwa Muchti dalam pernyataannya.
Blok Rokan kini menjadi simbol bahwa Indonesia siap memimpin masa depan energi bangsa — untuk rakyatnya, untuk bangsanya, dan untuk generasi yang akan datang.
Lebih lanjut, Iwa menyerukan semangat persatuan dalam pengelolaan Blok Rokan:
> "Blok Rokan adalah milik seluruh bangsa. Dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Rote, hasilnya untuk semua, semangatnya untuk semua."
> "Kita kelola Rokan bukan untuk satu golongan, tapi untuk menyatukan seluruh rakyat Indonesia dalam kemakmuran bersama."
> "Setiap tetes minyak dari Rokan adalah energi untuk membangun jembatan persatuan."
Dalam pengelolaan Blok Rokan, menurutnya, ada pelajaran penting yang harus dipegang teguh:
> "Hanya dengan persatuan, kita bisa menjaga kekayaan negeri, dan hanya dengan persatuan, kita bisa mewariskannya untuk masa depan."
> "Rokan mengingatkan kita bahwa sumber daya Indonesia hanya akan menjadi berkah jika seluruh anak bangsa bersatu menjaga dan mengelolanya."
Iwa Muchti pun mengingatkan Pertamina Hulu Rokan dan para pemangku kebijakan untuk tetap berpegang teguh pada nilai-nilai tersebut. Ia mewakili suara harapan generasi muda Riau dan Indonesia, yang mendambakan negeri ini melangkah maju dengan kemandirian dan persatuan.
.jpg)
