BREAKING NEWS
 

Ketua PBVSI Simeulue Sesalkan Pembatalan Kegiatan Prapora di Banda Aceh


Simeulue, Wartapembaruan.co.id
– Ketua Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kabupaten Simeulue, Ugek Farlian, SH, menyampaikan kekecewaannya atas pembatalan kegiatan Prapora yang rencananya digelar di Banda Aceh pada 15–19 Desember 2025, sebagaimana tercantum dalam surat Pengurus Provinsi PBVSI Aceh Nomor 1.071/PBVSI-Aceh/2024 tanggal 4 Desember 2025.

Kontingen PBVSI Simeulue yang berjumlah 27 orang—terdiri dari 22 atlet putra/putri dan 5 pelatih serta official—telah berangkat dari Sinabang menuju Pelabuhan Calang pada Kamis, 10 Desember 2025, Namun di tengah perjalanan, rombongan menerima pemberitahuan via whatsapp bahwa kegiatan tersebut dibatalkan, padahal seluruh kontingen sudah berada di banda aceh.

Menurut Ugek Farlian, pembatalan kegiatan bukan menjadi persoalan utama, mengingat kondisi Aceh saat ini sedang dilanda bencana banjir di berbagai wilayah.

“Kami memahami situasi Aceh yang sedang terkena bencana. Pembatalan tentu dapat dimaklumi. Namun yang kami sesalkan adalah keterlambatan informasi yang kami terima. Untuk kami di Simeulue, perjalanan sangat jauh—menyeberang laut selama 12 jam dan melanjutkan perjalanan darat sekitar 3 jam untuk tiba di Banda Aceh,” ujarnya.

Akibat keterlambatan informasi ini, PBVSI Simeulue telah mengeluarkan anggaran yang cukup besar untuk keberangkatan atlet, pelatih, dan official. Kondisi ini membuat PBVSI mempertimbangkan kemungkinan tidak dapat mengikuti kegiatan Prapora yang akan dijadwalkan ulang nantinya.

“Dengan anggaran yang sudah terpakai dan belum adanya kepastian jadwal Prapora berikutnya, kemungkinan besar kami tidak dapat ikut pada pelaksanaan mendatang, dan kami berharap PBVSI simeulue mendapat pertimbangan khusus agar diikut sertakan dalam Pora yg akan datang."tambah Ugek..

PBVS​I Simeulue berharap agar ke depan koordinasi dan penyampaian informasi dari Pengurus Provinsi PBVSI Aceh dapat dilakukan dengan lebih cepat, terutama kepada daerah kepulauan yang memiliki akses perjalanan lebih berat dan biaya lebih besar.

Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image