Cadangan Beras Pemerintah Sangat Mencukupi, BULOG Tegaskan Pasokan Aman tanpa Impor
Jakarta, Wartapembaruan.co.id - Perum BULOG menegaskan bahwa ketersediaan stok beras nasional saat ini berada pada level yang sangat memadai untuk menjaga stabilitas pangan baik dari segi pasokan maupun harga. Hingga akhir November 2025 ini, total stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang dikelola BULOG mencapai sekitar 3,8 juta ton, sehingga pemenuhan kebutuhan untuk masyarakat antara lain melalui program penugasan Pemerintah (antara lain bantuan pangan), beras bantuan bencana alam, serta intervensi pasar dapat dipenuhi secara optimal. Dengan kapasitas cadangan yang kuat ini, BULOG memastikan stok beras berada dalam kondisi aman dan tidak memerlukan impor beras.
Sebagai pelaksana tugas pelayanan publik di bidang pangan, BULOG terus menjaga efektivitas pengelolaan dan distribusi melalui jaringan pergudangan yang tersebar di seluruh Indonesia. Penyaluran CBP, program stabilisasi pasokan dan harga, serta berbagai bentuk intervensi pasar dilakukan secara terukur sesuai dinamika kebutuhan di lapangan. Koordinasi lintas unit dan pemantauan situasi harian menjadi pilar utama dalam memastikan pasokan tetap terkendali.
Di tingkat regional, sejumlah wilayah strategis menunjukkan ketahanan stok yang sangat baik. Di Provinsi Aceh, ketersediaan beras di BULOG Kanwil Aceh tercatat sekitar 83 ribuan ton, cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga Juni 2026. Sementara itu, wilayah Sabang memiliki cadangan sekitar 409 ton yang diproyeksikan aman hingga Februari 2026. Untuk wilayah Riau dan Kepulauan Riau, posisi stok mencapai sekitar 19 ribu ton, dinilai memadai untuk menjaga ketahanan di wilayah kepulauan tersebut hingga bulan Maret 2026. Begitupun stok beras yang dikuasai di wilayah Batam, dengan stok sebanyak 3.400 ton, kebutuhan suplai beras di wilayah tersebut dapat terpenuhi untuk 4 bulan kedepan.
Dalam keterangan tertulis Perum BULOG, Senin (24/11/2025), Direktur Utama Perum BULOG Ahmad Rizal Ramdhani S.Sos., S.H., M.Han. menegaskan komitmen BULOG untuk menjaga ketahanan pangan nasional melalui pengelolaan stok yang kuat, distribusi yang tepat waktu, serta koordinasi yang solid di seluruh lini.
“Dengan ketersediaan cadangan beras pemerintah yang sangat mencukupi dan jaringan logistik yang siap mendukung penyaluran hingga ke wilayah terluar, kami memastikan masyarakat dapat memperoleh beras dengan aman, stabil, dan terjangkau,” ujar Rizal.
Capaian ini merupakan hasil konsistensi BULOG dalam memperkuat manajemen logistik, meningkatkan kesiapan distribusi, serta memastikan kecukupan cadangan pada titik-titik suplai prioritas. Optimalisasi pergerakan stok antarwilayah terus dilakukan untuk memastikan daerah pesisir, perbatasan, dan kepulauan tetap memiliki akses terhadap pasokan yang memadai. Pendekatan tersebut menjadi bagian penting dari strategi BULOG dalam menjaga ketahanan pangan daerah sekaligus menopang stabilitas nasional.
“Kami akan terus bekerja secara profesional dan responsif agar kepercayaan publik terhadap BULOG semakin kuat dan ketahanan pangan Indonesia tetap terjaga,” tutup Rizal.
BULOG berkomitmen untuk terus memberikan layanan terbaik bagi masyarakat dengan menjaga ritme distribusi yang stabil, melaksanakan mandat stabilisasi harga, serta memperkuat kesiapan cadangan beras di seluruh wilayah sebagai kontribusi nyata dalam menjaga ketahanan pangan Indonesia.(BULOG)
