Iklan

Pihak Rumah Sakit Rencana Laporkan Keluarga Pasien, Pengamat Sarankan Bobby Copot Dirut RS Pirngadi

warta pembaruan
30 Mei 2021 | 10:48 PM WIB Last Updated 2021-05-31T06:16:34Z

Medan, Wartapembaruan co.id -- Beredarnya sebuah video yang berisi kekecewaan pasien terhadap pelayanan RS (rumah sakit) Pirngadi Kota Medan menuai begitu banyak tanggapan warganet. Dalam video tersebut disebutkan bahwa diduga pihak rumah sakit memberikan tabung oksigen kosong kepada pasien yang sedang kritis, yang akhirnya menyebabkan pasien meninggal dunia.


Mengklarifikasi hal tersebut, pejabat Humas RS Pirngadi Medan, Edison, membenarkan peristiwa tersebut, namun dirinya membantah bahwa tabung oksigen yang diberikan kepada pasien dalam keadaan kosong.

"Nggak benar kosong, kita sudah bantah. Kita sudah lapor polisi tentang bahasa konten itu dibilang tabung gas kosong," kata Edison.

Menyikapi hal ini pengamat sosial politik nasional Tamil Selvan sangat menyayangkan respon yang dikeluarkan oleh pihak rumah sakit Pirngadi. Menurutnya, pihak rumah sakit seharusnya melakukan evaluasi prosedural medis dan mengedepankan penjelasan secara kekeluargaan ketimbang melaporkan dengan tuduhan pencemaran nama baik.

"Ini zaman keterbukaan informasi publik, saya kira tidak ada yang salah dengan video tersebut. Tinggal pihak RS Pirngadi silahkan melakukan klarifikasi dengan hasil evaluasi medis yang berbasis bukti, biarkan publik yang menilai. Ini saya lihat malah pihak RS membangun narasi akan melaporkan keluarga pasien kepihak polisi, seolah ada suatu hal yang coba ditutupi," papar pengamat yang akrab disapa Kang Tamil ini kepada awak media, Senin (31/5).

Kang Tamil menambahkan, disamping ada atau tidaknya kesalahan prosedural medis yang terjadi, pihak RS Pirngadi harus dapat menerima bahwa ada pelayanan yang kurang baik dari pihaknya sehingga terjadi ketidaknyamanan dari pihak pasien.

"Seharusnya sebagai institusi medis harus mengedepankan langkah kekeluargaan dan pelayanan publik yang baik, jangan justru alergi dengan kritik dan saran, sebab ini menyangkut nama baik Pemko Medan. Saya kira Walikota perlu melakukan evaluasi menyeluruh terhadap manajemen RS Pirngadi, bila perlu ada langkah pencopotan guna peningkatan kinerja, saya kira itu langkah tepat," tutupnya .

( Marhite Rajagukguk).
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Pihak Rumah Sakit Rencana Laporkan Keluarga Pasien, Pengamat Sarankan Bobby Copot Dirut RS Pirngadi

Trending Now

Iklan