MAKASSAR, Wartapembaruan.co.id - Rumah Solidaritas dan sekaligus Posko Pemenangan Calon Legislatif (Caleg) DPRD Kota Makassar, Dapil 1 (Kecamatan Ujung Pandang, Makassar dan Rappocini) usungan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dengan Nomor Urut 4, Muhammad Rasul Katili yang populer dengan julukan 'Pak Caleg' ini, diresmikan keberadaannya pada Kamis (14/09/2023) malam.
Peresmian posko pemenangan yang berlokasi di Jl. Kerung-kerung No.67 Makassar ini dilakukan dengan pengguntingan pita secara simbolis oleh Ketua DPD PSI Kota Makassar, Israel Rante Lebang, ST bersama Jimmy Toding, SE (Caleg DPR RI Dapil Sulsel 1), Ir. Arwan Tjahjadi (Caleg DPRD Provinsi Sulsel Dapil Sulsel 1 - Makassar A), dan tuan rumah Muhammad Rasul Katili.
Dalam sambutannya dihadapan warga setempat yang menghadiri hajatan tersebut, Israel Rante Lebang mengapresiasi positif kehadiran Rumah Solidaritas yang fungsi utamanya sebagai Posko Pemenangan atau tempat beraktifitas dari Caleg berdarah suku Gorontalo ini melaksanakan beragam kegiatan bersama tim suksesnya mulai sekarang hingga 14 Februari 2023.
"Saya harapkan Rumah Solidaritas atau Posko Pemenangan yang dihadirkan Bro Rasul Katili ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk merancang dan merealisasikan sederet program kegiatan dalam upaya meraih sebanyak-banyak dukungan masyarakat. Tentunya dengan kolaborasi dan kerja-kerja yang kompak bersama seluruh Caleg Dapil 1, saya optimis pada Pemilu 2024 bisa berhasil meraih kursi DPRD Kota Makassar," ucap Israel.
Turut pula memberikan sambutan sekaligus memperkenalkan jati dirinya di depan masyarakat yang memenuhi kursi-kursi di bawah tenda acara, berturut-turut Ir. Arwan Tjahjadi dan Jimmy Toding, SE. Keduanya juga berkesempatan menjawab sejumlah pertanyaan yang dilontarkan warga yang mengenal dan mengetahui lebih jauh tentang PSI.
Puncak acara peresmian Rumah Solidaritas ini diwarnai dengan aksi heboh yang dipertontonkan Rasul Katili dan beberapa pengurus DPD PSI Kota Makassar dalam menggebrak suasana untuk menghibur masyarakat lewat persembahan lagu-lagu hits dan spontan menghipnotis warga ikut menyanyi serta bergoyang histeris. (*)